Jumat, 20 Februari 2015

Pilihan Terbaik Orang Tua #prwritinglp3i



Sayangnya saya harus merasakan sendiri , bagaimana mengerjakan sesuatu tanpa hasrat atau keinginan didalamnya. Ya, saya harus menjalani pilihan orang tua untuk bersekolah di salah satu sekolah menengah kejuruan di Bandung. Meskipun sekolah tersebut merupakan sekolah yang sangat terkenal mengenai sistem pembelajaran yang mumpuni, namun saya tidak ingin bersekolah disana dengan berbagai alasan. Pertama dan yang paling kuat, saya ingin bersekolah di SMA bersama teman-teman dekat semasa SMP. Saya tidak ingin berpisah sekolah dengan sahabat-sahabat saya. Kedua, saya tidak menyukai pilihan orang tua untuk mengambil jurusan akuntansi di SMK tersebut. Dan yang terakhir, bersekolah dimana muridnya nya 99,9% perempuan. Saya berfikir bagaimana saya bisa mendapatkan pacar?

Jujur, 3 tahun  bersekolah dan belajar mengenai sesuatu yang tidak sepenuhnya kita inginkan terasa berat. Tapi, saya tidak pernah memberi tahu kepada orang tua karena takut mereka kecewa. Apalagi alasan mereka menyekolahkan saya di SMK adalah untuk cepat mendapatkan pekerjaan saat lulus sekolah tersebut.

Semua ini seperti pembelajaran saya untuk masa depan, jika saya mempunyai anak, saya akan membebaskan dia untuk memilih apapun pelajaran atau hobi yang dia suka. Karena saya tidak ingin kejadian seperti saya terulang lagi. Bukan bermaksud meremehkan pilihan orang tua, tapi disaat kita tidak mengerjakan apa yang kita sukai, kita akan lebih sering mengeluh dan menyesal. Meskipun saya sangat bersyukur dengan apa yang saya dapatkan sekarang, saya berharap untuk bisa mengembalikan waktu untuk memberikan pengertian kepada orang tua dimasa dulu dan berharap akan banyak orang tua – orang tua di dunia ini yang bisa mengerti keadaan dan kecintaan anaknya di suatu bidang, Agar anak-anak tidak merasa terpaksa dengan apa yang mereka tekuni.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar